GKR Hemas: Kenalkan Pancasila Sejak Dini

oleh diy

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari DIY, GKR Hemas terus menyosialisasikan pentingnya Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika kepada seluruh elemen masyarakat. Kali ini sosialisasi kepada ratusan guru PAUD yang terhimpun dalam Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kota Yogyakarta dan Kabupaten Bantul di Gedung Sekretariat Daerah DPD RI DIY, Jalan Kusumanegera Yogyakarta, 1 Februari lalu.

GKR Hemas mengatakan, pascareformasi, nilai-nilai Pancasila sudah jarang diajarkan di sekolah-sekolah, padahal Pancasila merupakan dasar negara. "Mengajarkan nilai-nilai Pancasila sangat tepat diberikan sejak kecil, sejak usia dini agar menjadi tradisi anak dalam bersikap dan berperilaku," terang GKR Hemas dalam siaran pers yang diterima KRJOGJA.com, Jumat (8/2/2019).

Menurut Hemas, pendidikan Pancasila pada anak usia dini tidak terlepas dari peran para pendidik, terutama para guru yang terhimpun dalam Himpaudi. Ibu-ibu guru PAUD secara langsung maupun tidak, merupakan ujung tombak pendidikan nilai-nilai Pancasila bagi generasi penerus bangsa ini. "Mungkin sudah banyak dari para ibu guru yang paham tentang Pancasila, tapi mungkin juga banyak yang belum tahu bagaimana mengajarkan nilai-nilai Pancasila pada anak usia dini," ujar GKR Hemas.

Kepala Pusat Studi Pancasila (PSP) UGM Dr Heri Santoso mengatakan, peran guru PAUD dalam mendidik, mengajarkan serta membudayakan Pancasila kepada anak usia dini sangat strategis. Menurut Heri, di era globalisasi, bangsa Indonesia menghadapi tantangan besar, seperti isu proxy war, isu radikalisme, terorisme serta tahun politik. "Pancasila itu dididikkan jangan diajarkan. Guru mengajarkan agama dan budaya dengan benar kepada anak didik, itu sudah termasuk pengamalan Pancasila," katanya. (Dev)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di www.krjogja.com dengan judul GKR Hemas: Kenalkan Pancasila Sejak Dini